Masak dengan bahan kecombrang

Jakarta, IMI - Kecombrang makin marak digunakan dalam masakan disekitar kita. Disebut Torch Ginger Flower dalam bahasa Inggris atau Bunga Kantan dalam bahasa Melayu. Di Indonesia, kecombrang banyak ditemukan di pulau Jawa dan Sumatra. Kecombrang mempunyai aroma dan rasa yang khas saat diolah menjadi masakan. Kuncup bunga kecombrang diolah dalam masakan tradisional Nusantara seperti sambel matah kecombrang, tumis sayur singkong kecombrang, nasi goreng kecombrang dan masakan lainnya.

Ada rasa yang berbeda dan unik dalam berbagai masakan yang disajikan, disertai aroma yang khas yang membangkitkan selera makan keluarga. Aroma harum khas kecombrang membuat orang penasaran akan rasa makanan yang disantap. Saat dimakan, ada rasa asam bercampur sedap yang membuat makanan menjadi lebih nikmat.

[Ilustrasi oleh 29 Cosmo Bar Cafe and Eatery]

29 Cosmo Bar, Cafe and Eatery adalah salah satu tempat nongkrong dan makan yang menyajikan menu nasi goreng kecombrang. Bertempat di jalan Radio Dalam no 8, Jakarta Selatan, menu nasi goreng kecombrang ini merupakan salah satu menu andalan. Dimasak selayaknya memasak nasi goreng biasa namun diberikan irisan kuncup bunga kecombrang saat memasak. Nasi goreng kecombrang yang disajikan dengan acar, krupuk dan telur mata sapi mempunyai cita rasa yang membuat pelanggan ingin menikmatinya saat kembali the 29 Cosmo Bar, Cafe and Eatery.

Ditempat lain ada menyediakan tumis sayur singkong kecombrang yang disantap bersama masakan sei sapi atau sei ayam. Ada juga yang menyediakan menu ayam goreng atau ayam geprek yang disantap bersama dengan sambel matah kecombrang. Dan tentunya masih banyak lagi variasi masakan Nusantara yang menggunakan bahan kuncup bunga kecombrang. [Red-IW]